Notification

×

Iklan

Iklan

PGRI Kabupaten Kuningan Menjadi kesempatan Emas Bagi kader-kader Para 4 Calon kadinat Merebutkan kursi

Senin, 26 Mei 2025 | Mei 26, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-26T14:36:18Z

Ada 4 kadinat yang akan Maju Menjadi calon ketua PGRI Kabupaten Kuningan

KABUPATEN KUNINGAN,|| Lengsernya H. Pipin Mansur Aripin dari jabatan ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kuningan menjadi kesempatan emas bagi kader-kader organisasi profesi guru dari tiap sekolah untuk berlomba memperebutkan kursi panas tersebut. Sedangkan di Kota Kuda, jumlah guru lebih banyak dibandingkan pegawai negeri sipil (PNS) atau aparatur sipil negara (ASN) secara keseluruhan.

Jabatan Ketua PGRI Kabupaten Kuningan merupakan jabatan yang sangat strategis karena tergantung bagaimana menggiring atau bersikap organisasi profesi guru tersebut. Bisa saja menjadi mitra Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)/Pemerintah Kabupaten Kuningan atau bisa juga menjadi oposisi.


Sepertihanya di era kepemimpinan dua periode H. Pipin Mansur Aripin. Organisasi PGRI lebih menjadi mitra pemerintah daerah (Pemda) sehingga jarang sekali terdengar riak-riak protes ketidakpuasan tentang berbagai hal yang menyangkut pendidikan. Bedahalnya di era kepemimpinan H. Dedi Supardi, organisasi profesi tersebut lebih sering menjadi oposisi.


Rekomendasi Aman, Surya Siap Berebut Kursi Panas Ketua PGRI Kabupaten Kuningan Tidak heran organisasi profesi guru tersebut seringkali melayangkan aksi protes dan bersikap tegas bahkan bersebrangan dengan kebijakan-kebijakan pendidikan/pemerintah di zaman kepemimpinan Bupati Kuningan, Almarhum H. Aang Hamid Suganda. Langkah tersebut dilanjutkan di era ketua PGRI-nya Opid Ropidi.


Sementara itu, paska lengsernya, H. Pipin Mansur Aripin, setidaknya ada 4 kepala sekolah yang dikabarkan bakal bertarung untuk menjadi orang nomor satu di organisasi PGRI Kabupaten Kuningan. Mereka terdiri dari 2 kepala sekolah dari kalangan sekolah menengah pertama (SMP) dan 2 kepala sekolah lagi dari sekolah dasar (SD). Sedangkan kepala sekola tingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) justru tidak terdengar.


Mereka terdiri dari, Kepala SMPN 2 Cigugur, Irsan Fajar yang dikenal dekat dengan pemegang kebijakan di Kota Kuda karena bergabung pula dengan keorganisasian Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), Kepala SMPN 1 Lebakwangi, Surya yang dikenal dekat dengan Kepala Disdikbud, Uu Kusmana. Serta Kepala SDN 3 Cengal Kecamatan Japara, Ida Suprida sekaligus ketua Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kabupaten Kuningan serta Kepala SDN 4 Bojong Kecamatan Cilimus, Beni

×
Berita Terbaru Update